Tanjung Jabung Timur - Gelombang ombak tinggi menghantam permukiman warga Desa Sungai Jambat Kecamatan Sadu Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, Minggu (12/01/2025).
“Akibatnya ada 15 rumah warga terkena dampak kerusakan, diantaranya kerusakan berat ada 4 Rumah, Kerusakan ringan ada 3 Rumah dan yang terdampak ada 8 rumah," jelas Asril Anggota Senkom Kecamatan Sadu.
Menurutnya ombak tinggi terjadi selama 3 hari pada (Minggu/12) sampai (selasa/14), Kejadian bermula pada pukul 03.00 WIB, karena tingginya air pasang dan menyebabkan gelombang sehingga terjadinya kerusakan rumah, Bahkan air laut sampai menerjang rumah warga di sekitar.
“Musibah ini terjadi karena abrasi disekitar pantai dan pohon pohon kayu yang dulunya tegak kokoh rubuh dihantam gelombang, yang mana pohon tersebut merupakan tempat berlindung dari gempuran ombak” tambahnya.
Sementara itu, Abdullah Ketua Senkom Kecamatan Sadu mengajak Pemerintah Desa dan seluruh masyarakat, termasuk warga LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) untuk bergotong royong memasang Turab pelindung ombak di sekitar pantai dan dekat rumah warga yang terkena dampak.
Abdullah mengimbau warga sementara mengungsi ke saudara yang tidak terdampak. Sebab belum mengetahui cuaca kurang bersahabat ini terjadi sampai kapan.
"Imbauannya terkena langsung untuk mengungsi karena hantaman cukup keras dan masuk ke rumah warga, kita tunggu sampai Turab pelindung ombak ini selesai, dan selalu waspada jika ada terjadi air laut pasang kembali." pungkasnya
